DISTRIBUSI PENGGUNAAN BERAGAM JENIS VAKSIN COVID-19 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GENTUNGAN, DESA GENTUNGAN, KECAMATAN BAJENG BARAT, KABUPATEN GOWA TAHUN 2022
DOI:
https://doi.org/10.59060/jurkes.v9i2.396Abstrak
Pada bulan Desember 2019, Kota Wuhan di Provinsi Hubei, Tiongkok, menjadi pusat dari wabah virus corona baru, yang kemudian diidentifikasi sebagai SARS-CoV-2, penyebab COVID-19. Gejala umum infeksi COVID-19 meliputi demam, batuk, dan sesak napas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase distribusi berbagai jenis vaksin COVID-19 yang diberikan di Puskesmas Gentungan. Menggunakan pendekatan deskriptif non-eksperimental, penelitian ini menganalisis data yang ada tanpa intervensi pada subjek uji, dengan memanfaatkan metode pengumpulan data retrospektif. Populasi penelitian terdiri dari 9.000 individu, dari mana sampel sebanyak 383 peserta dipilih. Hasil penelitian menunjukkan distribusi penggunaan vaksin sebagai berikut: Sinovac diberikan kepada 236 individu (61,61%), Pfizer kepada 61 individu (15,92%), Moderna kepada 53 individu (13,83%), dan AstraZeneca kepada 33 individu (8,61%). Sinovac adalah vaksin yang paling sering diberikan, kemungkinan karena ketersediaannya yang melimpah dan kurangnya pilihan yang diberikan kepada masyarakat terkait pemilihan vaksin.
Referensi
Hermansyah, A., Wulandari, L. P. L., Kristina, S. A., & Meilianti, S. (2020). Primary health care policy and vision for community pharmacy and pharmacists in Indonesia. Pharmacy Practice (Granada), 18(3).
Lutpi, S. A., Rohimat, M. F., Alpin, A., & Laksana, M. W. (2022). Netizen’s Reception of Covid-19 Vaccination Policy Communication Through Instagram Account@ kemenkes_ri. Publica: Jurnal Pemikiran Administrasi Negara, 14(1), 65–77.
Maler, F., Wienaldi, W., & Adrian, A. (2022). DESCRIPTION OF DIAGNOSTIC COVID-19 ADULT PATIENTS AT ROYAL PRIMA HOSPITAL. Jambura Journal of Health Sciences and Research, 4, 475–483. https://doi.org/10.35971/jjhsr.v4i1.12216
Pohan, D. J., Gultom, F. L., & Halim, B. P. (2022). Description of Covid-19 Patients with Comorbidity. Journal of Drug Delivery and Therapeutics, 12(4), 116–124.
Prabowo, N., Hartono, & Suwandono, A. (2022). COVID-19 VACCINE STRATEGIES IN INDONESIA AND THEIR RELATIONSHIP WITH NATIONAL RESILIENCE. International Journal of Research -GRANTHAALAYAH, 10. https://doi.org/10.29121/granthaalayah.v10.i10.2022.4845
Puteri, A. E., Yuliarti, E., Maharani, N. P., Fauzia, A. A., Wicaksono, Y. S., & Tresiana, N. (2022). Analisis implementasi kebijakan vaksinasi COVID-19 di Indonesia. Jurnal Ilmu Administrasi: Media Pengembangan Ilmu Dan Praktek Administrasi, 19(1), 122–130.
Risky, S., Jayadipraja, E. A., Hadju, L., & Lisnawati, L. (2022). Pendidikan Kesehatan Menggunakan Metode Buzz Group Discussion di TK. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(6), 5782–5789.
Rokim, A., Putra, D. H., Rumana, N. A., & Indawati, L. (2024). Evaluasi Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (Simpus) Dengan Metode Hot-Fit Di Puskesmas Kecamatan Cakung. Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia, 12(1).
Suratri, M. A. L., Jovina, T. A., & Sulistyowati, E. (2019). Pengetahuan Masyarakat dan Pelaksanaan Wawancara Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) di Beberapa Puskesmas di Indonesia. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan, 3(1), 1–8.
Widjaja, V., & Widodo, N. M. (2021). Pengaruh Teknologi Internet Terhadap Pengetahuan Masyarakat Jakarta Seputar Informasi Vaksinasi Covid-19. Tematik, 8(1), 1–13.