UJI EFEKTIVITAS SEDIAAN KRIM EKSTRAK ETANOL BIJI PINANG (Areca cathecu L) SEBAGAI OBAT LUKA SAYAT PADA KELINCI (Oryctolagus cuniculus)

  • dzulasfi akfar yamasi
  • Muhammad Ilham Akademi Farmasi Yamasi Makassar

Abstract

This study aims to determine the effectiveness of areca nut ethanol extract cream on healing incision wounds in rabbits. This study is an experimental study in the Laboratory using 1%, 2%, and 3% areca nut extract cream as test samples and betadine cream as a positive control and cream base as a negative control tested on rabbits. The results of this study obtained a wound healing effect on betel nut extract cream 1% by (4,25%) per day, betel nut extract cream 2% by (6,00%) per day, and betel nut extract cream 3% by (6.75%) per day.

References

Askar, M. (2020). Patofisiologi Untuk Teknologi Laboratorium Medis. Unit Penelitian Politeknik Kesehatan Makassar.

Azis, A., Deniyati, & Bulawan, L. (2022). Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Biji Pinang (Areca catechu L.) terhadap Penyembuhan Luka Sayat Kelinci (Oryctolagus cuniculus). Jurnal Kesehatan Yamasi Makassar, 6(2), 8–17. http://journal.yamasi.ac.id

Ersaputri, Afitya, A. (2021). Aktivitas Penyembuhan Luka Bakar dan Anti Bakteri Ekstrak Biji Pinang. Universitas Ngudi Waluyo.

Fezih, johan, R. (2018). Studi Etnobotani Tumbuhan Obat di Desa Wonoharjo Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Jurnal Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Biodiversitas Indonesia.

Istichomah. (2021). Modul Praktikum Keperawatan dasar 2. Media Sains Indonesia.

Liza. (2019). aktivitas antioksidan dan sitotoksisitas biji pinang pada karsinoma sel skuamosa mulut.

Published
2024-08-01