SIKAP KERJA DENGAN KELUHAN MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDS) PADA PEKERJA CIVIL DI PLTU (2X50 MW) TANJUNG KARANG, GORONTALO UTARA, GORONTALO

Abstrak

Keluhan muskuloskeletal adalah keluhan pada bagian-bagian otot skeletal yang dirasakan oleh seseorang mulai dari keluhan sangat ringan sampai keluhan sangat sakit. Keluhan ini dipicu oleh berbagai faktor, salah satunya adalah faktor pekerjaan contohnya peregangan otot berlebih, postur kerja yang tidak alamiah, gerakan repetitif, dan lingkungan seperti getaran, tekanan dan mikroklimat. Tujuan Penelitian untuk mengetahui hubungan sikap kerja dengan keluhan musculoskeletal disorders (MSDs) pada pekerja civil di pltu 2x50mw tanjung karang, gorontalo utara. Metode : penelitian ini penelitian observasional analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional dengan menggunakan lembar kuesioner dan lembar observasi REBA (Rapid Entire Body Assessment). Sampel yang diambil dalam penelitian ini berjumlah 86 orang dari 112 populasi pekerja civil di PLTU 2X50MW Tanjung Karang Gorontalo Utara dengan menggunakan teknik Proportional Random Sampling. Hasil penelitian sikap duduk dengan keluhan musculoskeletal disorders dengan uji chi-square diperoleh nilai p = 0,715 (p<0,05), ini berarti bahwa H0 diterima dan Ha ditolak, sikap berdiri dengan keluhan musculoskeletal disorders dan sikap membungkuk dengan keluhan musculoskeletal disorders menggunakan uji chi-square diperoleh nilai p = 0,000 (p<0,05), ini berarti bahwa H0 ditolak dan Ha diterima. Kesimpulan sikap duduk dengan keluhan musculoskeletal disorders dapat diinterpretasikan bahwa tidak ada hubungan, sikap berdiri dengan keluhan musculoskeletal disorders dapat diinterpretasikan bahwa ada hubungan, Hasil analisis sikap membungkuk dengan keluhan musculoskeletal disorders. dapat diinterpretasikan bahwa ada hubungan.