UJI EFEK ANTIUDEMA SEDIAAN SALEP EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) SECARA TOPIKAL PADA KULIT PUNGGUNG MENCIT (Mus musculus)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek antiudema sediaan salep ekstrak daun belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) pada konsentrasi 2% dan 3% yang diinduksi dengan karagenan sebanyak 3%. Penelitian ini dibagi menjadi 4 kelompok perlakuan yaitu kelompok I betametasone sebagai kontrol positif, kelompok II basis salep sebagai kontrol negatif, kelompok III salep ekstrak daun belimbing wuluh konsentrasi 2% dan kelom pok IV salep ekstrak daun belimbing wuluh konsentrasi 3%. Metode yang digunakan adalah pengukuran antiudema terkait edema menggunakan jangka sorong. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada pemberian salep ekstrak daun belimbing wuluh dengan konsentrasi 2% dan 3% memiliki efek antiudema dengan penurunan tebal lipatan kulit punggung mencit, konsentrasi 2% sebesar 58,04% dan konsentrasi 3% sebesar 63,69%. Penelitian ini menunjukkan bahwa pada konsentrasi 3% salep ekstrak daun belimbing wuluh efektif dalam penyembuhan antiudema yang tidak berbeda nyata dengan kontrol positif Betametasone.
Keywords: Ekstrak Daun Belimbing Wuluh, Salep, Antiudema, Mencit